Pelajaran dari Unta


Hewan unta ini "tahan banting",
karena bisa hidup di gurun pasir yg panas, tandus, & gersang.

Banyak hewan yg punya fisik besar & gagah,
seperti gajah, kerbau, atau hewan buas seperti harimau,
tapi tak tahan hidup di padang pasir,
karena memang bukan habitatnya.

Sayangnya unta berjalan pelan, tak bisa cepat atau berlari seperti kuda.

Sekalipun ada banyak unta di kawasan Arab, tak pernah ada balapan unta. 

Satu lagi "kelemahan" unta & ini sering kali menjadi bahan guyonan yakni :
sekalipun lahir & besar di Arab,
Unta tidak bisa berbahasa Arab.

Seperti inilah manusia,
selalu punya Kelebihan & Kekurangan, Kekuatan & Kelemahan. 

N a m u n berFOKUSlah pada Kelebihan,
jangan terbelenggu dgn Kelemahan atau Kekurangan.

Orang Arab selalu memanfaatkan daya tahan atau kekuatan unta & tidak peduli dgn kelemahan hewan itu.

KEMBANGKANLAH KEBAIKAN & KEKUATAN,
LUPAKANLAH KEBURUKAN YG ADA PADA DIRI KITA.

Mindset inilah yg di pakai oleh orang yg berhasil dalam bidang apapun.

Apa yg unik dari seekor unta ?

Tentu saja, punuknya yg menonjol ke atas.

Hal lain yg bisa kita pelajari dari unta adalah setiap pagi unta akan Berlutut di depan tuannya untuk mengambil beban yg akan di bawanya.

Saat malam tiba,
ia akan kembali Berlutut,
agar tuannya bisa mengambil beban dari punggungnya. 

Begitulah seharusnya sikap kita kepada TUHAN, 
Berlutut untuk memulai hari kita, 
sebelum mengangkut beban yg harus kita tanggung.

Jika malam tiba, itulah saat kita kembali Berlutut untuk menyerahkan semua beban dalam hidup kita.

Percayalah saat kita Berlutut & Berserah kepada TUHAN, maka pasti TANGAN-NYA akan menjaga & melindungi kita.

Dan saat kita "mengangkat" tangan,
itulah saat TUHAN Bertindak & Turun tangan bagi kita.
Pelajaran dari Unta via @Kutipan_AndaTweet this!

No comments:

Post a Comment